Selasa, 01 Oktober 2013

ToSa II

Title: tora vs rilakum = saga on the bed
*jangan terkecoh dgn judul,karana anda akan kuciwa jika mempercayai judul-plakk-*

Story by: dhea n sachi

post: 21februari2013
.. .. ..

Tora pergi ke supermarket sedangkan saga menunggu didalam mobil bersama rilakuma nya,padahal sebelum boneka itu ada dia selalu antusias ikut kemana tora pergi.

Tora menenteng keranjangnya lalu memilih keperluan bahan makanan yang sudah habis dirumahnya.
Selesai mengambil bahan makanan ia ingat untuk membeli camilan,karena camilan dirumah juga sudah habis.
Ia berpindah ke rak yang menyediakan berbagai macam makanan ringan,mengambil makanan2 ringan yang sudah jadi favoritnya dan saga.tapi saat ia berjalan keujung rak hendak keluar,ia melihat susunan makanan yg dibungkus diplastik bewarna hijau,disusun rapi diatas rak seperti meja.
Ia pun tertarik untuk melihatnya,ia mengambil satu bungkus lalu membaca namanya.
"asinan nara?"
Tora serasa seperti familiar dengan nama makanan tersebut,lalu ia coba mengingat-ingat nya,
"ah,ini kan asinan seperti yang reita bawa dulu kekantor saat musim semi tahun lalu!"
Tora pun memutuskan membeli asinan tsb.ia sudah agak lupa dengan rasanya tapi sepertinya saat ia makan dulu ia mengatakan enak.maka dari itu ia memutuskan untuk membelinya krn ingin mencobanya lg.
Ia beranjak dari tempat itu kemudian menuju ketempat kebutuhan terakhirnya yaitu vodka,mengambil 5botol vodka untuk persediaan selama sebulan.
Setelah dirasa lengkap semua bahan belanjaannya,ia pun membawa barang2 nya kekasir dan membayarnya.

''ah! Sudah belanjanya?''tanya saga memutar badanya kebelakang,baru menyadari kedatangan tora yang sedang menyimpan barang belanjaan di jok belakang.
"em..sudah. Ok,ayo kita pulang"
Tora menutup pintu belakang mobilnya,setelah itu menuju kepintu depan dan masuk.sesaat tora menoleh ke arah saga sebelum memasukkan kunci mobil ketempatnya.
"tuh kan,kamu memeluk boneka itu terus!"
"habis ini nyaman sekali"
Balas saga sembari menggesek2an pipi nya ke pipi rilakuma.
Tora hanya bisa memanyunkan bibirnya saja.
Ia segera menyalakan mobilnya dan mereka pun melaju menuju apartement.

Sesampai diapartement saga langsung merebahkan tubuhnya disofa dengan masih memeluk rilakumanya.
"aah..hari ini menyenangkan sekali.."saga memeluk gemas pada boneka itu,setelah itu ia bermain2 dgn hidung rilakumanya memencet2 hidung boneka tsb.
"lucu.."gumamnya sendiri.
"saga..aku cemburu" ujar tora sambil melewati sofa yg ditempati saga menuju dapur membawa barang belanjaannya.
"dengan boneka saja cemburu.."saga memajukan bibirnya membalas ucapan tora,yg orangnya pun tak terlihat lg diruangan itu krn sudah berada didapur.
Saga kembali sibuk dgn rilakumanya sedangkan tora sibuk membongkar belanjaannya.
Ia memilah2 makanan mana yg akan dimasukan kekulkas dan lemari.
Setelah selesai ia mempersiapkan bahan2 untuk memasak kare.
Cuaca dingin seperti ini memang enak makan yg hangat2,begitu pikirnya.apalagi perutnya memang terasa lapar setelah tadi habis jalan2 diluar.
Tora sibuk berkutat didapur bersama bahan2 kare,saga asik bersama rilakuma.

Beberapa menit kemudian tora selesai memasak kare-nya,ia tuang kare yg sudah matang itu kedalam wadah penyajian lalu meletakkan nya diatas meja makan.
Setelah itu ia melepas apronnya,menggantungnya didinding dapur yg sudah tersedia pengaitnya.
Ia keluar dari dapur menuju ruang tamu tempat saga berada.
"saga kamu mau makan kare?" tora menopang kedua telapak tangannya diatas sandaran sofa.saga membalik tubuhnya jadi terlentang melihat pada tora.
"eeng..nanti saja deh tora-kun"
Saga menenggelamkan wajahnya dibalik rilakuma.
"haah..rilakuma itu benar2 mengalihkan perhatianmu dari ku saga..."ucap tora sambil tersenyum namun sedikit kecut.
"yasudah,nanti kalau mau makan kare langsung kedapur saja"
"haaik.."jawab saga dibalik rilakuma.
Tora kembali kedapur,ia mengambil piring,duduk dimeja makan dan mulai mmakan kare buatannya.
Sambil makan ssekali ia tersenyum sendiri,juga bberapa kali menggeleng2kan kepalanya mengingat tingkah saga hari ini.
Yah,asalkan saga bahagia tak apa ia bisa merelakan sedikit perhatian saga teralihkan untuk boneka itu.
Selesai memakan kare tora mengingat sesuatu.
"asinan nara"
Ia ingat telah menyimpannya kedalam lemari tadi.
Tora bangkit dari kursinya mengambil asinan itu dari lemari dan membawanya ke meja makan.
Ia kembali duduk dan membuka bungkus asinan itu.ia mengambil satu potongan asinan itu lalu memakannya.
"emm..aku ingat rasanya sekarang.ini mmng enak"

Drrt..drrt..
Sedang asiknya mengunyah asinan,
Tiba2 ponsel yg ia letakkan dimeja bergetar,tora melihat nama pmanggilnya lalu dgn segera mngangkatnya.
"hallo,ada apa rei?...ha! Dokumen yg mana?...ah,tunggu sebentar"
Tora bngun dari kursinya dan meninggalkan dapur dgn ponsel masih menempel ditelinganya.
Tora masuk kekamar membongkar berkas2 kerjanya.
Saga yg sesaat tadi melihat tora memasuki kamar dgn terburu-buru hanya menoleh sebentar lalu kembali main dgn bonekanya.
Benar2 perhatiannya teralihkan oleh boneka itu.
Tetapi sepertinya hal yang satu ini tak bisa dialihkan oleh apapun,terbukti ia langsung bangun saat perutnya meraung minta diisi,
Kruuuk...

"uugh..lapaar.."saga langsung bangkit dari sofa nya dan berlari menuju dapur tp masih tetap membawa rilakuma =.=d
Setiba didapur dilihatnya pirin makan tora serta kare masih ada diatas meja.
"kelihatanya enak sekali"
Tak mnunggu lama lagi segera saga mengambil piring untuknya dan memakan kare tsb.
"oishii.."seru nya saat sendokan pertama masuk kemulutnya.
Ia pun asik makan kare dgn rilakuma dipangkuanya


Tbc

Tidak ada komentar:

Posting Komentar